Banjir selalu menjadi momok bagi Jakarta setiap musim hujan. Pemimpin ibu kota boleh berganti, tapi bencana ini seakan tidak pernah bisa tertangani.
Namun
berbeda dengan pendahulunya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja
Purnama (Ahok) kini merasa bangga karena bisa menangani masalah banjir
ibu kota. Dia mengklaim, setelah 5 kali dilanda hujan lebat, Jakarta
tidak banjir.
"Semalam, hujan besar enggak semalam? Ada genangan
enggak di Jakarta? Hampir enggak ada genangan. Karena hampir semua
saluran sudah kita bobok-bobok. Kamu lihat saja, kita sudah empat sampai
lima kali hujan. Semalam adalah kelima kali hujan besar," kata Ahok di
Gedung DPRD Jakarta, Sabtu (19/12).
Ahok menambahkan, untuk
anggaran masalah penanganan banjir, pihaknya mengalokasikan dana sebesar
Rp 50 miliar. Menurutnya, penanganan banjir saat ini banyak dilakukan
secara swakelola atau diambil alih oleh Pemprov DKI.
"Saya kira
banjir tidak akan lama. Kalau hujan tiga hari berturut-turut sekalipun,
begitu dia berhenti, saya jamin surut. Kecuali pompanya disabotase atau
ada bendungan yang jebol. Sekarang kamu lihat saja," jelas Ahok.
Ahok
melanjutkan, dalam program antisipasi banjir, Pemprov DKI akan
membangun tanggul. Kemudian pembebasan lahan untuk normalisasi sungai,
pengerukan sungai hingga pembangunan rumah susun.
"Oh pasti kita
mau bikin tanggul, makanya tanggul mesti kita beresin. Termasuk
pembebasan lahan, pengerukan. Makanya prioritas kita tahun ini (2016),"
kata Ahok.
"Kalau kamu perhatikan, kenapa tahun depan kami
anggarkan sampai Rp 3 triliun lebih untuk membangun rusun. Karena kalau
tidak ada rusun, tidak mungkin kamu bisa melakukan normalisasi sungai,
dan waduk," tutup Ahok. (merdeka.com)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Ahok Bangga, Setelah 5 Hari Hujan Lebat Jakarta Tidak Banjir Lagi"
Posting Komentar